Jumat, 03 Mei 2013

tugas b indo 2


Tehnik Melodi Di Gitar
Permainan gitar adalah sebuah halyang sangat fantastis dan banyak hal-hal menakjubkan yang  bisa kita lihat hanya dari sebuah permainan gitar. Seorang gitaris yang handal harus mampu mnenguasai semua teknik gitar, atau minimal menguasai 1 teknik dan menyempurnakannya. Ada banyak sekali teknik gitar yang bisa kita lakukan, teknik gitar di ciptakan untuk menghasilkan suara-suara tertentu baik itu “genjrangan” ataupun melodi. Melodi sendiri adalah beberapa nada yang di bunyikan baik secara berurutan ataupun secara acak. Permainan melodi harus mematuhi kaidah penggunaan kunci gitar. Artinya melodi gitar tidak bisa di mainkan secara asala-asalan. Untuk memulai nelajar bermain melodi gitar, hal pertama yang harus anda lakukan adalah mempersiapkan gitar itu sendiri. Tips cara bermain melodi gitar :
·         Potong rapi kuku pada jari tangan kiri anda.
Sebelumnya daya darankan anda memotong kuku jari-jari tangan kiri anda. Ini sangat berguna, karena nantinya jika kuku tangan kiri anda panjang maka anda akan susah menekan senar pada fret gitar.

·         Menggunakan teknik Up Down Stroke
Teknik Up Down adalah memetik senar dengan menggunakan pick atau kuku dengan cara khusus. Cara khususnya adalah jika biasanyakita memetik hanya dengan mengayunkan pick atau kuku kebawah, maka teknik ini mengharuskan anda memetik senar gitar dengan cara mengayunkan kuku/pick kebawah dan keatas secara berurutan. Hasilnya adalah anda dapat menciptakan kecepatan petikan yang 2x lebih cepat daripada melakukan petikan kebawah saja.

·         Melatih kecepatan jari
Kecepatan jari tangan sangat berperan penting dalam bermain melodi gitar. Tanpa kecepatan yang tinggi seorang gitaris tidak akan bisa memainkan melodi-melodi cepat yang indah. Semakin cepat kecepatan jari seorang gitaris juga menandakan semakin hebatnya gitaris tersebut. Jadi, bagi gitaris sejati, selalu asah kemampuan/kecepatan jari tangan anda dimanapun dan kapanpun.

·         Menggunakan Tab gitar
Tab gitar adalah sejenis tanda baca untuk nermain melodi gitar  dari sebuah buku, ataupun video. Jika di piano kita memakai notasi balok untuk membaca not/nada, maka di gitar kita mempunyai sebuah tab/tablature. Jadi bisa di katakana tab gitar adalah notasi baloknya gitar. Berbeda dengan notasi balok yang menggunakan durasi, di tab gitar tidak di sediakan durasi, atau berapa lama senar harus di tekan.

·         Menguasai teknik hammering
Hamerring atau hammer-on adalah sebuah teknik gitar yang sudah di pakai oleh banyak gitaris hebat sejak dulu. Teknik gitar ini sangat sederhana yaitu dengan membunyikan 2 sampai 4 nada sekaligus hanya dengan sekali petik. Caranya sangat mudah yaitu dengan cara menggunakan  4 jari tangan kiri sengan sedikit sentuhan khusus. Dengan cara mengandalkan kekuatan tekanan jari.

·         Menguasai teknik sliding
Teknik sliding juga banyak di pakai oleh gitaris-gitaris hebat seperti Joe Satriani, Paul gilbert,all. Teknik sliding yaitu teknik gitar yang di lakukan dengan cara menyeret jari tangan kirike nada yang lebih tinggi, atau sebaliknya menyeret jari tangan ke fret yang lebih rendah.

Oke, hanya itu saja tips trik bermain melodi gitar yang bisa saya berikan, semoga bermanfaat banyak bagi kalian yang ingin belajar bermain gitar. Berlatihlah sesering mungkin jika anda ingin menjadi pemain gitar yangbenar-benar hebat. Karena dengan latihan tidak ada hal yang tidak mungkin asalkan kita mau berusaha.

tugasb indo 2


Sejarah music rock
Music adalah bunyi yang di terima oleh individu dan berbeda-beda berdasarkan sejarah, lokasi, budaya dan selera seseorang. Definisi sejati tentang music juga bermacam-macam, di antaranya bunyi/kesan terhadap sesuatu yang di tangkap oleh indera pendengar, suatu karya seni dengan segenap unsure pokok dan pendukungnya. Segala bunyi yang di hasilkan dengan sengaja oleh seseorang atau kumpulan dan di sajikan sebagai musik.
1.       Era 70-80 an
Warna band di Indonesia sangat dipengaruhi  oleh group barat yang ngetop waktu itu seperti :
-Uriah Heep, Black Sabbath, Kiss, Led Zeppelin, dll.
Jenis musiknya juga sudah bermacam-macam,mulai rock,blues,rock n roll, dan art rock. Karena teknologi masih kurang/minim, maka penggunaan efek gitar masih kurang, sehingga penonjolanada pada skill individu dan aksi panggungnya.

2.       Era 80-90 an
Mulai bermunculan warna-warna baru dalam music rock dengan sound yang lebih garang,speed menonjol, lengkingan vocal yang tinggi dan distorsi gitar lebih tebal. Seiring dengan majunya perangkat efek gitar dan teknologi sound systemnya.munculah jenis heavy metal, metal zone. Si ilhami dengan group band yang dari luar seperti  Hallowen, Metallica, Iron Maiden, Bon jovi,dll.maka munculah di Indonesia group seperti Power Metal, Andromeda, Kamikaze,dll.
Stage act atau aksi panggung tak kalah dengan yang sebelumnya, dan masing-masing mempunyai ciri khas sendiri-sendiri. Aksi penonton mulai ada yang melakukan head banger, mengibaskan rambutnya yang gondrong dengan kepala di goyang-goyangkan mengikuti beat lagu dengan salam metal 3 jari. Pada era ini sempat terbentuk wadah rocker khususnya di Surabaya yang bernama “Mania Rockers”.

3.       Era 90-95 an
Warna music masih sama, tapi banyak band baru yang bermunculan seperti String, Sound Hardness, Eclips, dll. Jenis music speed metal masih menjadi pilihan utama meski trash metal mulai juga di lirik dan di garap oleh band-band yang baru. Pada era ini, Harpa Record sudah mulai tertarik untuk mengeluarkan album kompilasi yang kelak kemudian di beri title “Indonesian Rock & Metal” dan pada akhirnya booming 4 series album kurun waktu Cuma 4 tahun.

4.       Era 95-2000 an
Pada periode ini music rock mengalami stagnasi yang parah. Di sebabkan kekisruhan di setiap live musiknya, yang berujung pada pelarangan pentas untuk music-musik seperti ini. Hampir mati mungkin sudah sekarat musik rock hamper di seluruh negeri. NIRVANA sebagai music alternative menumbuhkan gairan para rocker, dengan cordnya yang simple maka banyaklah lagu nirvana yang di adopsi mereka. Skill mulai tidak diperhatikan, speed, harmonisasi dan beat-beat indah yang dulu selalu ada mulai tenggelam. Bahkan distorsi dan efek gitar tidak lagi  menjadi kekuatan melainkan hanya menjadi noise daja yang tidak bermanfaat.

5.       Era 2000-sekarang
Alternative dan underground masih menjadi dominasi meki warna rock, metal mulaimengikuti seiring dengan munculnya aliran baru yakni Modern Rock, dengan vocal serak berat, distorsi gitar lebih berat, seperti  LINKIJ PARK, EVANESCENCE, LIMB BIZKIT, dsb, dan mulailah di perhatikan lagi oleh mereka kualitas dari harmonisasi, skill, beat, speed, power, history dan teknologi.

Sejarah music rock
Music adalah bunyi yang di terima oleh individu dan berbeda-beda berdasarkan sejarah, lokasi, budaya dan selera seseorang. Definisi sejati tentang music juga bermacam-macam, di antaranya bunyi/kesan terhadap sesuatu yang di tangkap oleh indera pendengar, suatu karya seni dengan segenap unsure pokok dan pendukungnya. Segala bunyi yang di hasilkan dengan sengaja oleh seseorang atau kumpulan dan di sajikan sebagai musik.
1.       Era 70-80 an
Warna band di Indonesia sangat dipengaruhi  oleh group barat yang ngetop waktu itu seperti :
-Uriah Heep, Black Sabbath, Kiss, Led Zeppelin, dll.
Jenis musiknya juga sudah bermacam-macam,mulai rock,blues,rock n roll, dan art rock. Karena teknologi masih kurang/minim, maka penggunaan efek gitar masih kurang, sehingga penonjolanada pada skill individu dan aksi panggungnya.

2.       Era 80-90 an
Mulai bermunculan warna-warna baru dalam music rock dengan sound yang lebih garang,speed menonjol, lengkingan vocal yang tinggi dan distorsi gitar lebih tebal. Seiring dengan majunya perangkat efek gitar dan teknologi sound systemnya.munculah jenis heavy metal, metal zone. Si ilhami dengan group band yang dari luar seperti  Hallowen, Metallica, Iron Maiden, Bon jovi,dll.maka munculah di Indonesia group seperti Power Metal, Andromeda, Kamikaze,dll.
Stage act atau aksi panggung tak kalah dengan yang sebelumnya, dan masing-masing mempunyai ciri khas sendiri-sendiri. Aksi penonton mulai ada yang melakukan head banger, mengibaskan rambutnya yang gondrong dengan kepala di goyang-goyangkan mengikuti beat lagu dengan salam metal 3 jari. Pada era ini sempat terbentuk wadah rocker khususnya di Surabaya yang bernama “Mania Rockers”.

3.       Era 90-95 an
Warna music masih sama, tapi banyak band baru yang bermunculan seperti String, Sound Hardness, Eclips, dll. Jenis music speed metal masih menjadi pilihan utama meski trash metal mulai juga di lirik dan di garap oleh band-band yang baru. Pada era ini, Harpa Record sudah mulai tertarik untuk mengeluarkan album kompilasi yang kelak kemudian di beri title “Indonesian Rock & Metal” dan pada akhirnya booming 4 series album kurun waktu Cuma 4 tahun.

4.       Era 95-2000 an
Pada periode ini music rock mengalami stagnasi yang parah. Di sebabkan kekisruhan di setiap live musiknya, yang berujung pada pelarangan pentas untuk music-musik seperti ini. Hampir mati mungkin sudah sekarat musik rock hamper di seluruh negeri. NIRVANA sebagai music alternative menumbuhkan gairan para rocker, dengan cordnya yang simple maka banyaklah lagu nirvana yang di adopsi mereka. Skill mulai tidak diperhatikan, speed, harmonisasi dan beat-beat indah yang dulu selalu ada mulai tenggelam. Bahkan distorsi dan efek gitar tidak lagi  menjadi kekuatan melainkan hanya menjadi noise daja yang tidak bermanfaat.

5.       Era 2000-sekarang
Alternative dan underground masih menjadi dominasi meki warna rock, metal mulaimengikuti seiring dengan munculnya aliran baru yakni Modern Rock, dengan vocal serak berat, distorsi gitar lebih berat, seperti  LINKIJ PARK, EVANESCENCE, LIMB BIZKIT, dsb, dan mulailah di perhatikan lagi oleh mereka kualitas dari harmonisasi, skill, beat, speed, power, history dan teknologi.

tugas bahasa indonesia 2



PENALARAN DALAM PROSES BERBAHASA

Penalaran adalah proses berpikir yang bertolak belakang dari pengamatan indera (pengamatan empirik) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian. Penalaran juga bisa disebut sebagai suatu proses berpikir yang logis dengan berusaha menghubung-hubungkan fakta untuk memperoleh suatu kesimpulan. Dalam penalaran, proposisi yang dijadikan dasar penyimpulan disebut dengan premis (antesedens) dan hasil kesimpulannya disebut dengan konlusi (consequence). Hubungan antara premis dan konklusi disebut konsekuensi.

Penalaran dibagi atas 2, yaitu :


I. Penalaran Induktif
Penalaran induktif adalah penalaran yang memberlakukan atribut-atribut khusus untuk hal-hal yang bersifat umum. Penalaran ini lebih banyak berpijak pada observasi inderawi atau empiri.

Ciri-ciri Paragraf Induktif
  • Terlebih dahulu menyebutkan peristiwa-peristiwa khusus
  • Kemudian menarik kesimpulan berdasarkan peristiwa-peristiwa khusus
  • Kesimpulan terdapat di akhir paragraf
  • Menemukan kalimat Utaman, Gagasan Utama, Kalimat Penjelas
  • Kalimat utama paragraf induktif terletak di akhir paragraf
  • Contoh kesalahnya : Truk juga sebuah mobil, tetapi tidak dapat melaju terlalu kencang.

Contoh Kalimat Induktif :
1. Motor bergerak menggunakan mesin maka membutuhkan bensin
2. Mobil bergerak menggunakan mesin maka membutuhkan bensin
Kesimpulan : Semua kendaraan yang menggunakan mesin membutuhkan bensin
Jenis-jenis penalaran induktif adalah :
a. Generalisasi
b. Analogi
c. Kausal
    Kausal dibagi lagi menjadi 2 yaitu:
    - Sebab akibat
    - Akibat sebab


II.  Penalaran Deduktif
Penalaran deduktif dibidani oleh filosof Yunani Aristoteles merupakan penalaran yang beralur dari pernyataan-pernyataan yang bersifat umum menuju pada penyimpulan yang bersifat khusus. Sang Bagawan Aristoteles (Van Dalen:6) menyatakan bahwa penalaran deduktif adalah, “A discourse in wich certain things being posited, something else than what is posited necessarily follows from them”. Pola penalaran ini dikenal dengan pola silogisme. Pada penalaran deduktif menerapkan hal-hal yang umum terlebih dahulu untuk seterusnya dihubungkan dalam bagian-bagian yang khusus
Contoh Paragraf Deduktif :
Sholatlah tepat waktu dan 5 waktu. Jangan sholat hanya ketika merasa sedih,butuh tempat untuk berkeluh kesah saja. Namun biasakan ketika dalam kondisi apapun ibadah diutamakan, dirikan rukun iman dan islam. Lakukan sholat 5 waktu dan tepat waktu.

Kalimat utama dari paragraf adalah kalimat yang digaris bawahi, dan kalimat itu berada depan paragraf sesuai dengan ciri-ciri dari paragraf deduktif.
Jenis-jenis Penalaran Deduktif :
a. Silogisme
b. Silogisme Standar


Penggunaan Bahasa Indonesia dalam proses penalaran

Bahasa adalah alat komunikasi antar manusia yang berupa simbol bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia. Penggunaan Bahasa Indonesia dalam proses penalaran dimaksudkan dalam Penulisan Ilmiah yang akan disajikan pada penjelasan dibawah ini. dalam pembahasan kali ini akan di bahas proses penalaran digunakan untuk menyusun Penulisan Ilmiah.

Konsep Ilmiah
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Kamisa, 1997) menjelaskan bahwa Ilmiah adalah sesuatu yang didasarkan atas ilmu pengetahuan.
Kata ilmu sendiri merupakan kata serapan dari bahasa Arab “ilm” yang berarti memahami, mengerti, atau mengetahui. Dalam kaitan penyerapan katanya, ilmu pengetahuan dapat berarti memahami suatu pengetahuan. Agar sesuatu dapat disebut sebagai Ilmu, Ada 4 Persyaratan Ilmiah, yakni:

1. Sistematis, Dalam perjalanannya mencoba mengetahui dan menjelaskan suatu obyek, ilmu harus terurai dan terumuskan dalam hubungan yang teratur dan logis sehingga membentuk suatu sistem yang berarti secara utuh, menyeluruh, terpadu , mampu menjelaskan rangkaian sebab akibat menyangkut obyeknya.

2. Universal, Kebenaran yang hendak dicapai adalah kebenaran universal yang bersifat umum. Contoh: semua segitiga bersudut 180ยบ. Karenanya universal merupakan syarat ilmu yang keempat. Belakangan ilmu-ilmu sosial menyadari kadar ke-umum-an (universal) yang dikandungnya berbeda dengan ilmu-ilmu alam mengingat obyeknya adalah tindakan manusia. Karena itu untuk mencapai tingkat universalitas dalam ilmu-ilmu sosial, harus tersedia konteks dan tertentu pula.



3. Obyektif, Ilmu harus memiliki obyek kajian yang terdiri dari satu golongan masalah yang sama sifat hakikatnya, tampak dari luar maupun bentuknya dari dalam. Obyeknya dapat bersifat ada, atau mungkin ada karena masih harus diuji keberadaannya.

4. Metodis adalah upaya-upaya yang dilakukan untuk meminimalisasi kemungkinan terjadinya penyimpangan dalam mencari kebenaran. Konsekuensi dari upaya ini adalah harus terdapat cara tertentu untuk menjamin kepastian kebenaran.


Peranan Bahasa Indonesia dalam Konsep Ilmiah
Dalam Penyajian sebuah Konsep Ilmiah, Bahasa Indonesia mempunyai peranan penting dengan dibakukannya Ejaan sesuai EYD (Ejaan yang Disempurnakan). Dengan Ejaan sesuai EYD ini, Bahasa Indonesia memiliki susunan struktur bahasa yang Obyektif, Metodis, Sistematis dan Universal.
Peranan tersebut, mencakup penggunaan Bahasa Indonesia dalam publikasi artikel maupun tulisan – tulisan ilmiah, baik berupa karya tulis, penulisan ilmiah, maupun skripsi dimana penerapannya harus sesuai dengan kaidah-kaidah yang berlaku.
Beberapa hal sederhana misalnya tentang kaidah penggunaan huruf kapital: bahwa pada setiap awal kalimat harus diawali dengan huruf kapital, dan huruf kapital juga dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hari, hari raya, peristiwa sejarah.
Selain kaidah penggunaan huruf kapital tersebut, masih banyak aturan penggunaan Bahasa Indonesia yang lainnya. Terkadang, dalam publikasi tulisan ilmiah juga, kita menggunakan kata serapan dari bahasa lain, baik dari bahasa daerah maupun dari bahasa asing seperti Sanskerta, Arab, Portugis, Belanda, atau Inggris.
Untuk penulisan kata-kata serapan tersebut juga ada aturan dalam penulisannya, dimana berdasarkan taraf integrasinya, unsur serapan dalam bahasa Indonesia dapat dibagi atas dua golongan besar.
Pertama, unsur serapan yang belum sepenuhnya terserap ke dalam bahasa Indonesia, seperti: reshuffle, shuttle cock, I’exploitation de l’homme par I’homme. Unsur-unsur ini dipakai dalam konteks bahasa Indonesia, tetapi pengucapannya masih mengikuti cara asing.
Kedua, unsur serapan yang pengucapan dan penulisannya disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia. Dalam hal ini diusahakan agar ejaannya hanya diubah seperlunya sehingga bentuk Indonesianya masih dapat dibandingkan dengan bentuk asalnya.




Joko dwi saputro
10209637
4ea12